Garuda Imbau Jamaah Haji Tak Bawa Kompor Minyak dan LPG


Dengan latar belakang yang beragam, maskapai penerbangan harus esktra teliti memerika barang bawaan jamaah haji. Bagi sebagian orang, larangan ini bahkan terdengan konyol.
 
Tengok saja imbauan dari maskapai Garuda Indonesia. Para jamaah diimbau tidak membawa barang bawaan berbahaya seperti kompor minyak, gas LPG, korek api, pisau, parang, gunting panjang, hair-spray atau parfum dalam tabung semprot.
Para jamaah haji juga diimbau mencopot baterai dari barang-barang elektronika yang dbawa.
"Garuda Indonesia juga menghimbau para jemaah agar tidak menerima titipan barang dalam bentuk apapun dari orang lain untuk dibawa ke dalam pesawat," kata VP Corporate Communication Garuda Indonesia, Benny S Butarbutar dalam keterangan tertulisnya, Jumat, 21 Agustus 2015.

Khusus mengenai barang bawaan, Garuda mengingatkan jamaah haji untuk mematuhi ketentuan maksimal berat bawaan sebesar 32 Kg. Aturan ini berlaku baik saat keberangkatan menuju Jeddah atau Madinah maupun kepulangan ke Tanah Air.

Barang bawaan tersebut terdiri dari kopor, satu tas tentengan di kabin dan tas paspor. "Garuda akan memberikan secara cuma-cuma lima liter air zam-zam kepada setiap jamaah di Bandara debarkasi Indonesia," ungkap Benny.

Pada penerbangan Haji tahun 2015, Garuda Indonesia akan menerbangkan sebanyak 83.175 calon jemaah, naik dari tahun lalu sebanyak 83.144 jemaah. Garuda Indonesia mengoperasikan 11 pesawat yang terdiri dari 6 pesawat A33-300 (kapasitas 360 kursi), 4 pesawat B-747 (kapasitas 455 kursi) dan 1 B-777 (kapasitas 393 kursi). Pesawat-pesawat tersebut rata-rata berusia muda dan di antaranya diproduksi pada tahun 2015.

Previous
Next Post »
Thanks for your comment
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...